Visual Effect, Compiz

Visual effect menjadi daya tarik tersendiri pada sistem operasi Linux belakangan ini, termasuk juga Ubuntu. Visual effect memungkinkan tampilan desktop yang tidak biasa, lebih enak dilihat, dengan beragam variasi yang mungkin tidak dijumpai di sitem operasi lain. Visual effect dihasilkan berkat Compiz (www.compiz.org), Compiz adalah compositing manager berbasis OpenGL. Untuk mengaktifkan visual effect,
driver kartu grafis harus terinstal, visual effect bisa berjalan pada kartu grafis umum seperti nVidia, Ati, dan Intel.
Untuk mengaktifkan visual effect, klik menu System -> Preferences -> Appearances, pilih tab Visual Effects, disana ada pilihan None, Normal, dan Extra. Cobalah perbedaan dari masing-masing pilihan tersebut, None untuk mematikan visual effect, Normal untuk mengaktifkan, dan Extra mengaktifkan dengan visual effect lebih, namun Extra membutuhkan kecepatan kartu grafis yang lebih agar berjalan lancar.


Berikut screenshot perbedaan switch window sebelum dan sesudah diaktifkan visual effect:

None

Normal

Extra

Lebih jauh lagi, kita bisa menggunakan tool untuk mengatur visual effect, temukan Advanced Desktop Effect Setting di Software Center, install dan kita bisa mengaksesnya lewat menu System ->  Preferences, dengan nama CompizConfig Settings Manager.


Dari sini semua setting visual effect bisa dikustomisasi dengan mudah, berkreasilah higga menghasilkan  tampilan yang indah dan fungsional. Masih kurang? compiz menyediakan plugin tambahan yang bisa didapatkan di Software Center, atau dengan perintah:

sudo apt-get install compiz-fusion-plugins-extra

Dengan plugin extra, banyak sekali tambahan visual effect yang bisa kita gunakan, termasuk didalamnya 3D desktop berbentuk tabung dengan jendela-jendela yang melayang. Namun plugin extra ini nampaknya lebih ke arah memanjakan mata daripada fungsionalitasnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

My Lucid Screenshot